Warga Sleman Dilanda Banjir Lahar Dingin

Metrotvnews.com, Sleman: Sekitar 4.500 kepala keluarga (KK) di Sleman, Jawa Tengah, yang tinggal di bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Merapi, terancam banjir lahan dingin saat terjadi hujan deras dengan durasi lebih dari satu jam.

 Read More...
"Meski demikian tidak semuanya harus dievakuasi saat terjadi banjir. Tergantung dengan situasi dan kondisinya serta volume banjirannya," kata Kepala Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Urip Bahagia, Sabtu (5/11).

Menurutnya, berdasarkan catatan pada banjir lahar dingin 2010 lalu tidak semua warga yang ada di bantaran sungai-sungai itu harus dievakuasi saat banjir.

"Dari sekitar 14.000 jiwa atau 4.500 KK, yang harus diungsikan sekitar 2000-an warga," jelasnya.

Urip menambahkan untuk tempat evakuasi telah disiapkan beberapa lokasi seperti menggunakan balai desa seperti Balai Desa Sinduadi, menggunakan sekolah dasar dan barak pengungsian sehingga dapat digunakan untuk tinggal sementara.

Untuk kesiapan logistik, Urip menjelaskan sudah siap didistribusikan. Bahkan untuk para kepala dukuh daerah paling rawan telah dibekali alat komunikasi sehingga ketika ada informasi dari tentang banjir lahar dingin dapat segera mengumumkan ancaman bahaya kepada warga.

Sungai-sungai yang berhulu di Merapi yang melintas Sleman antara lain Sungai Gendol, Sungai Opak, Sungai Kuning, Sungai Boyong dan Krasak. Namun kawasan yang padat penduduk ada di bantaran Sungai Gendol.(MI/DSY)

Sumber: Metronews.com

Title : Warga Sleman Dilanda Banjir Lahar Dingin
Description : Metrotvnews.com, Sleman: Sekitar 4.500 kepala keluarga (KK) di Sleman, Jawa Tengah, yang tinggal di bantaran sungai-sungai yang berhulu di...

0 Response to "Warga Sleman Dilanda Banjir Lahar Dingin"

Post a Comment

Powered by Blogger.